Biodata Hendardji Soepandji - Biodata A Riza Patria
 Mereka adalah calon gubernur jakarta 2012 untuk saat ini. dan sebagai 
pilihan anda sedikit mengenal dan siapa mereka berikut adalah Biografi  
Hendardji Soepandji - A Riza Patria Untuk anda semoga bermanfaat
Mayor Jenderal (Purn) Hendardji Supandji
Mayjen
 TNI (Purn.) Drs.Hendardji Soepandji, S.H. lahir di Semarang pada 10 
Februari 1952, umur 60 tahun, beliau merupakan bakal calon gubernur DKI 
Jakarta dari jalur perseorangan seperti pasangan Faisal-Biem. Lulusan 
AKABRI 1974 ini akan berpasangan dengan Ahmad Riza Patria, putra Ketua 
Majelis Ulama Indonesia (MUI) Amidhan.Seperti halnya Nachrowi dan Nono 
Sampono, hampir seluruh karir Hendardji  dihabiskan di dunia militer.
Jabatan
 penting yang pernah dijabat adik kandung mantan Jaksa Agung Hendarman 
Supandji ini antara lain Komandan Pusat Polisi Militer TNI Angkatan 
Darat periode 2006-2007 dan Asisten Pengamanan (Aspam) Kasad periode 
2008-2010.
Jabatan
 lain di luar militer adalah Ketua Federasi Olahraga Karateka-do 
Indonesia (Forki), Presiden Karate Asia Tenggara (SEAKF), Komisaris 
Independen PT Cahaya Kalbar, Tbk (Wilmar International Grup), dan 
Direktur Utama Pusat Pengelola Kompleks Kemayoran.
Ia
 dikenal sebagai tentara yang lurus dan jujur. Pengabdian yang 
berdedikasi telah dibuktikan lulusan AKABRI 1974 ini, hingga dipercaya 
menjadi Komandan Pusat Polisi Militer (Danpuspom) di tahun 2006 juga 
Asisten Pengamanan Kepala Staf Angkatan Darat pada 2008.
Hendardji
 yang pernah menjabat sebagai Direktur Utama PPKK (Pusat Pengelola 
Komplek Kemayoran) selama lebih dari setahun, membuat konsep akan 
menjadikan Kemayoran sebagai kawasan Green International Business 
District (GIBD) seluas 454 Ha, dengan RTH 40% dan akan membangun gedung 
Grand Kemayoran yang mampu menampung 25.000 penonton untuk berbagai 
event, baik olahraga, kesenian & budaya, maupun acara-acara lainnya.
 Kemayoran juga akan dikembangkan sebagai Cyber City. Semasa 
kepemimpinannya, PPKK mengalami kenaikan pemasukan 676% yaitu dari Rp 
128 milyar menjadi Rp 1 triliun.
Sebagai
 Ketua Umum PB FORKI (Pengurus Besar Federasi Olahraga Karate-Do 
Indonesia, Hendardji juga dipercaya oleh WKF (World Karate Federation/ 
Federasi Karate Dunia) untuk menyelenggarakan WKF Premier League tiap 
tahun, mulai Juni 2012 yang dihadiri 80 Negara dari 186 Negara Anggota 
WKF di Seluruh Dunia. Event ini juga merupakan event bergengsi karena 
hanya 10 Negara yang diberi kesempetan untuk menggelar event tersebut, 
antara lain: Prancis, Itali, Jerman, Turki, Austria, Spanyol, Cina dan 
Indonesia.
Hendardji
 Soepandji juga menerima penghargaan Anugerah Olah Raga Indonesia (AORI)
 2011 sebagai Pembina Terbaik. Penghargaan itu diterima Hendardji selaku
 Ketua Umum PB Forki yang telah sukses membawa karateka Indonesia 
memperoleh 10 emas pada ajang Seagames tahun lalu. Seperti diketahui 
jumlah medali itu melampaui target yang dipatok KONI Pusat yaitu 5 emas 
dan dan Pengurus Besar Federasi Karate-do Indonesia (PB Forki) sebanyak 7
 emas.
Tujuan
 Hendardji maju sebagai bakal calon gubernur DKI, antara lain berharap 
bisa membawa tiga nilai olahraga ke dalam Pemerintah Provinsi DKI 
Jakarta, yaitu kesempurnaan, persahabatan, dan saling menghargai.
A Riza Patria
Ir
 A Riza Patria, MBA, lahir di Banjarmasin, 17 Desember 1969, umur 43 
tahun. Ia sangat aktif di berbagai organisasi. Di KNPI, Ariza pernah 
tercatat sebagai Ketua DPP KNPI 2002 – 2005 dan periode 1999 – 2002. Ia 
juga pernah menjabat Ketua DPD KNPI Provinsi DKI Jakarta, 2002 – 2005. 
Pada Kongres KNPI 2008 di Bali, Ariza bertarung melawan Aziz Syamsudin 
(Anggota Komisi III DPR RI) dalam memperebutkan posisi Ketua Umum DPP 
KNPI. Sebelumnya, pada Kongres KNPI di Bekasi 2002, Ariza juga sempat 
bertarung pada putaran kedua, melawan Idrus Marham yang kini menjabat 
sebagai Sekjend Golkar.
Selain
 KNPI, pria yang menamatkan S1 nya di ISTN ini, banyak berkecimpung di 
organisasi lain. Sampai saat ini, Ariza masih tercatat sebagai Ketua 
Umum DPN Garda Muda Merah Putih (GMMP), dan Komandan Nasional Menwa 
Indonesia. Pria supel ini juga pernah tercatat sebagai pengurus DPP GEMA
 MKGR, Wasekjend KAHMI DKI Jakarta, Wakil Kepala Humas PBSI, Director 
IRInYI for Young MDGs (International Relationship of Indonesian Youth 
Institute for Young Millenium Development Goals), Sekjend DPP Persatuan 
Anak Guru Indonesia (PAGI), Anggota Indonesian Council of World Affair 
(ICWA), dan berbagai organisasi lainnya. Bakatnya di organisasi memang 
terlihat sejak sekolah. Mantan anggota KPU DKI Jakarta ini pernah 
menjadi Ketua OSIS SMA Islam Al-AZHAR Jakarta, tempatnya sekolah dulu.
Di
 sela kesibukannya sebagai aktifis, putra Ketua MUI, Drs. H. Amidhan ini
 ternyata juga menggeluti dunia bisnis. Background keilmuannya sebagai 
insinyur di kembangkannya dalam dunia bisnis. Direktur Utama PT. Gala 
Ariatama tersebut, saat ini juga tercatat sebagai pengurus KADIN 
Indonesia dan sempat menjadi pengurus BPD HIPMI Jaya 2001 – 2003.
Pria
 yang menamatkan studi magister nya di ITB Bandung ini tercatat sebagai 
Deklarator Ormas Nasional Demokrat DKI Jakarta, dan kini aktif di Partai
 Gerakan Indonesia Raya, sebagai salah satu Ketua DPP dan anggota Badan 
Seleksi Organisasi Partai Gerindra. Saat ini Riza masih menjabat sebagai
 Ketua Umum DPN Garda Muda Merah Putih (GMMP), dan Komandan Nasional 
Menwa Indonesia.
Dia
 juga pernah tercatat sebagai pengurus DPP GEMA MKGR, Wasekjend KAHMI 
DKI Jakarta, Wakil Kepala Humas PBSI, Director IRInYI for Young MDGs 
(International Relationship of Indonesian Youth Institute for Young 
Millenium Development Goals), Sekjend DPP Persatuan Anak Guru Indonesia 
(PAGI), dan Anggota Indonesian Council of World Affair (ICWA).
Berbekal
 pengalaman organisasi itulah, Riza sempat menjabat sebagai anggota KPU 
DKI Jakarta. Pria yang menamatkan studi magister nya di ITB Bandung ini 
tercatat juga sebagai Deklarator Ormas Nasional Demokrat DKI Jakarta, 
dan kini aktif di Partai Gerakan Indonesia Raya, sebagai salah satu 
Ketua DPP dan anggota Badan Seleksi Organisasi Partai Gerindra.
Kini
 Riza Patria berniat maju sebagai bakal calon wakil gubernur DKI Jakarta
 dari jalur perseorangan (independen) mendampingi Mayjen TNI (Purn) 
Hendardji Supandji.
Posted by , Published at 22.27 and have
            
0
komentar

 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar