Ilmuwan di Brazil 
menemukan sebuah spesies ular baru. Yang unik, ular tersebut diklaim 
buta dan berbentuk seperti alat kelamin pria. Atretochoana eiselti, 
demikian nama yang diberikan untuk spesies tersebut, ditemukan di dasar 
sungai Madeira di Rondinia, Brasil. Sebenarnya hewan ini ditemukan pda 
bulan November silam di dam yang terhubung dengan sungai Amazon. Namun 
baru kali ini diumumkan setelah peneliti mampu mengkonfirmasi jenis ular
 tersebut.
Pun demikian, 
hampir tidak ada informasi yang didapat selain bahwa hewan amfibi ini 
tidak memiliki paru-paru dan kaki serta panjang 1 meter. Mereka 
menyimpulkan sementara bahwa hewan ini punya kaitan erat dengan 
salamander dan katak, namun dari segi penampilan lebih mirip ular.
"Dari 6 ekor yang 
kami temukan, satu mati, 3 dibebaskan kembali ke alam, dan 2 masih kami 
jaga untuk penelitian," ujar seorang pakar yang terlibat dalam 
penelitian, Julian Tupan dari Santo Antonio Energy. "Meskipun tampak 
seperti ular, hewan ini bukanlah reptil dan lebih erat terkait dengan 
salamander dan katak,"
Selain itu peneliti
 juga belum menentukan genus ular tersebut. Dengan kata lain, hal ini 
mengkonfirmasi bajwa hewan ini merupakan spesies langka. Hewan ini tak 
memiliki mata yang terlihat seperti ular, diperkirakan, hewan ini buta. 
Ia hidup di area berair yang hangat dan mengalir deras dan bernapas 
menggunakan kulit.
Atretochoana 
eiselti, jenis ular ini diklaim buta dan memiliki bentuk seperti 
kemaluan pria. "Kami berpikir bahwa hewan ini bernafas melalui kulitnya 
dan mungkin memangsa ikan kecil serta cacing. Namun sampai saat ini kami
 masih belum bisa membuktikannya," lanjut Julian.
Sebelumnya laporan 
mengenai ditemukannya hewan ini pernah ada di tahun 1968, namun hanya 
bersifat sporadis tanpa penelitian lebih lanjut. Ditemukan pada November
 silam di sebuah dam di sungai sungai Madeira di Rondinia, Amazon, 
Brasil.
Posted by , Published at 21.05 and have
            
0
komentar
 
 
 
Tidak ada komentar:
Posting Komentar